Sejarah Melayu Online

Tuesday, June 12, 2012

Harapan


Ingin ku buka pintu syurga
Tapi di tangan kunci neraka
Betapa pun sabar aku mencuba,
Pintu tetap tertutup jua

Aku mengaku menjadi hamba
Perilaku bagaikan raja
Tingkah tidak terpenjara
Hajat dunia sungguh selera

Apakah ada erti hidup
Disetiap udara yang dihirup
Disetiap jantung yang berdegup
Jika hati rapat tertutup

Bisakah hanya menunggu waktu
Datang panggilan sampai seru
Dapatkah bertahan jika dijemput
Mendengar salam Malaikat maut

Ampunilah aku yang banyak dosa
Bimbinglah aku kejalan sempurna
Bertemu dengan Mu amat ku damba
Engkaulah Allah tuhan yang Esa.

Melancung


Alhamdulillah. Akhirnya hendak juga benak ini mencetuskan ilham untuk tulisan kali ni. Itu pun dengan izin Allah jua.

Pada bulan March lalu aku berserta isteri melancung ke Korea Selatan. Hanya kami berdua je. Macam berbulan madu gitu. Tapi yang utama sekali kami selamat pergi dan kembali ketanah air.

Pengalaman. Sampai sahaja di Lapangan Terbang Incheon kami disambut dengan "Ahn-Nyeong Hah-Seh-Yo". Dan hari hari berikutnya itu juga ucapan yang kami dengar walau di mana pun kami pergi.Satu cara yang mana pada pandangan aku sangat elok. Mau atau tidak kami pun terikut ikut. Mungkin sebutan kami lebih mirip kepada "Onion is sayur" tapi niat kami ucapan hello juga. Alangkah indahnya kalau umat islam dimana saja bertemu ucapkan "assalamualaikum" dan kembali diberi ucapan yang sama. Sayang sekali lebih banyak yang ucap "what up".............
Untuk pergi ketempat tempat menarik di sana kami memilih untuk mengunakan Seoul Metro. Ada beberapa kali kami hampir salah naik keretapi. Mujur orang orang korea ni sungguh prihatin. Mereka menawarkan diri untuk menolong walau terpisah dengan bahasa. Maka kami pun gunakan bahasa isyarat. Bukan isyarat apa pun. Hanya tunjuk nama tempat nak di tuju. Alhamdulillah sampai juga ke destinasi. Alangkah baiknya jika semua umat Islam saling bantu membantu seperti itu. Sebelum mereka melangkah kepada kesesatan kita tunjukkan jalan. Dan yang menerima teguran tidak malu menerima nasihat.........